bios

December 8, 2009

SETTING BIOS

Pengertian BIOS ( Basic Output Input System )

BIOS sering disebut sebagai miniatutr dan suatu system opereasi yang dikhususkan untuk komunikasi low-level pada hardware. BIOS adalah suatu kode software yang ditanam di dalam suatu system computer.

Fungsi BIOS yaitu,;

–          Untuk memberi informasi visual pada saat computer dinyalakan

–          Memberi akses ke keyboard

–          Memberi akses komunikasi secara low-level diantara komponen hardware

BIOS merupakan suatu chip yang diisi dengan cara elektromagnetis ( pencahayaan ). BIOS pada umumnya disimpan dalam chip EPROM ( Eraser Programmable ROM ) atau EEPROM ( Electronical Erasable ROM ), sehingga teknologi saat iniBIOS dapat di update ( flashing ).

Komponen inti dalam BIOS ,;

  1. Program BIOS Set-up yang memungkinkan pengguna untuk mengubah konfigurasi computer sesuai denagn keinginan.BIOS menyembunyiakan detail-detail cara pengaksesan perangkat keras yang cukup rumit apabila dilakukan secara langsung.
  2. Driver untuk perangkat keras dasar, seprti video adaptor, perangkat input, prosesor beberapa perangkat lainnyauntuk system operasi dasar 16-bit.
  3. Program Boatstraper Utama yang memungkinkan computer dapat melakukan proses booting kedalam system opersasi yang terpasang.

UPDATE BIOS

Sebelum tahun 1990, BIOS berada dalam chip ROM dan tidak bias diubah. Seiring denagn kompleksnya system dan juga kebutuhan akan “bias di upgrade” maka sekarang BIOS firmware disimpan didalam EEPROM atau flash memory device yang dapat dengan mudah di upgrade isinya oleh user.

Langkah-langkah meng upgrade BIOS ;

  1. Kenali produsen pembuat BIOS pada computer anda. Jangan sampai anda melakukan update BIOS yang berbeda
  2. Download BIOS terbaru dari situs produsen tersebut
  3. Anda menggunuakan disket untuk mengcopy semua file yang telah di download. Gunakan system DOS dengan cara ( format a:/s )sehingga dapat digunakan untuk proses booting.
  4. Booting computer dengan menggunakan disket computer yang telah diisi file download. Setelah masuk ke system DOS, jalankan program flash untuk proses update.

SETTING BIOS

Pilihan didalam BIOS  yang pada umumnya dibagi didalam beberapa katergori, diantaranya ; Standart CMOS, BIOS Features,Power management,dll. Setiap kategori terdiri dari option-option pilihan , misalnya ;

–          Standart CMOS Setup ; kongfigurasi hardware yang paling dasar seperti date, time, hd, drive, video.

–          BIOS Feature Setup ; Konfigurasi untuk tingkat lanjutan seperti virus warnig,CPU internal, Exernal cache,dll

–          Advance Chipshet Feature ; .pilihan untuk mengoptimalkan bagi yang expert dan profesionalitas, ada DRAM timing,CAS latency, SDRAM cycle length, AGP aperture, AGP mode.

–          Intergrated Peripheral ; mengendalikan fungsi-fungsi tambahan pada motherboard seperti  port serial maupun parrel.

–          Pnp/ PCI Configurations ; sebaiknya pilih semua konfigurasi pada pilihan auto , kecuali port USB atau grafik 3D yang sering membuat masalah.

–          Load BIOS Default & Load SETUP Default ; untuk mengembalikan fungsi secara standart sebelum diubah-ubah.

–          Power management Setup ;  semakin canggih mekanisme penghematan enregi, semakin membingungkan pilihannyamanajemen power-nya.

Cara ujtuk mengoptimalkan setting BIOS ;

  1. Untuk mendapatkan settingan BIOS ynag baik gunakkan auto
  2. Quick Power on Self Test pilihan Enable
  3. Boot Virus Dection. Pilihan disable
  4. Internal dan External Chace pilihan Enable
  5. Port Ide yang tidak terpakai pilihlah Disable
  6. AGP Aperture Size pilihlah dari jumlah setengah RAM
  7. AGP Fast Writer pilihlah Enable
  8. Boot Sqyence agar cepat pilihlah dari booting dari hardisk
  9. Boot Up Floppy Seek pilihlah Disable
  10. CPU Speed dihasilkan dari perkalian antara clock dan multiplier

install

December 8, 2009

INSTALASI SISTEM OPERASI

Untuk menjalankan program-program dan aplikasi yang terdapat dalam dikomputer diperlukan sebuah system operasi. System Operasi adalah sebuah system yang diperlukan untuk dapat menjalankan semua aplikasi program-program software yang ada pada computer anda. Sistem operasi berfungsi sebagai penghubung antara pengguna dengan perangakt keras computer.

Sistem yang terkenal di Indonesia adalah Linux dan Widows.

Windows mempunyai bermacam-macam versi mulai dari versi Windows 98 sampai sekarang yang terkenal adalah Windows Vista. Sedangkan linux mempunyai beberapa versi RedHat, Susi, Ubuntu, Mandrake,dll.

Instal Windows XP ;

Langkah 1

Setting first boot-nya

Menjadi CD Room dan CD Windows XP sudah dimasukkan , komputerakan beproses dan akan muncul tulisan Press any key boot from cd, tekan enter

Langkah 2

Dari menu ini tekan enter untuk memulai proses instalasi , setelah itu akan muncul layer Wellcome to setup. Ada 3 pilihan yaitu ;

  • tekan “enter” jikaingin melanjutkan proses instalasi
  • tekan  “F3” jika ingin membatalkan
  • tekan “R” jika ingin mempebaiki Windows XP

Langkah 3

Akan keluar layar Windows Xp Licensing Agreement

Tekan “F8” untuk melanjutkan penginstalan.

Langkah 4

Setelah itu pada layar akan muncul gambar.

Ada 3 pilihan yaitu ;

– Untuk menginstall Windosw XP tekan “enter”

-Untuk membuat partisi tekan “C”

-Untuk menghapus partisi yang sudah ada tekan “D”

Langkah 5

Setelah ituhardisk akan diformat . ada 4 pilihan ;

–          Diformat menggunakan file sistem NTFS ( Quick )

–          Diformat menggunakan file sistem FAT ( Quick )

–          Diformat menggunakan file sistem NTFS

–          Diformat menggunakan file sistem FAT

Langkah 6

Windows akan melakukan formating

Langkah 7

Set up copy file. Tunggu hingga 100 %

Jangan tekan apapun kalau ditekan akan memulai proses dari awal lagi

Langkah 8

Diamkan sampai windows berhenti dengan sendirinya.

Langkah 9

Tunggu sampai layar yang bertuliskan Regional and Language Options

Pilih customize. Setelah itu klik apply kemudian next.

Langkah 10

Setelah selesai melakukan penyetingan maka dilayar akan tampil Persinalize Your Software. Setelah itu klik next.

Langkah 11

Setelah melengkapi data diatas anda disuruh memasukkan serial nm ber windows XP.

Langkah 12

Kemudian akan muncul Computer Name dan Administrator Pasword.

Langkah 13

Setelah itu setting tanggal, bulan, tahun, dan jam wilayah anda berada.

Langkah 14

Klik next

Langkah 15

Jika komputer anda tidak terhubung dengan jaringan pilihlah pilihan yang pertama kemudian klik next.

Langkah 16

Tunggu sampai proses penginstala selesai dan restart sendiri. Klik OK.

Langkah 17

Klik OK.

Langkah 18

Klik next

Langkah 19

Tampil Who will Use this computer? Setelah itu masukkan nama pengguna.

Langkah 20

Kemudian muncul tampilan Thank You, klik finish

Langkah 21

Akan muncul tampilan dan itu tampilan pertama windows setelah diinstall.

Komponen PC

October 25, 2009

PERAKITAN KOMPUTER

A. MENGENAL SISTEM KOMPUTER

Pada sebuah komputer terdapat 3 bagian penting
yaitu :
• Hardware : perangkat keras pada computer.
• Brainware : programmer , operator , tehnical support.
• Software : perantara untuk memerintah hardware.
Ada 2 macam software yaitu, system operasi dan system aplikasi.
Alur pemrosesan data pada computer :

Input Proses

Output memory

Strorage

Proses berjalannya computer :
Computer dinyalakan kemudian post ( power on self test ), kemudian menjalankan system operasi.sistem operasi bisa dijalankan kalau ada software aplikasi.

Sebelum melakukan perakitan sebaiknya kita lebih dulu mengenali hardware yang akan kita rakit menjadi sebuah computer .
Hardware yang pertama kali akan di pelajari adalah :
1. CPU
Beberapa contoh CPU adalah, intel , AMD , VIA.

Komponen Penting Sebuah CPU adalah :
a. ALU ( Arithjmatics Logical Unit )
Pusat segala perhitungan matematis / logis untuk menjalankan semua perintah yang harus dilaksanakan sebuah PC.
b. Memory unit
Untuk pendukung yang berfungsi sebagai penyimpan sementara dari perintah-perintah yang sering digunakan oleh processor.
c. Control Unit
Mengatur lalu lintas data sehingga perhitungan dan eksekusi bisa dilakukan secara berurutan tanpa adanya tumpang tindih.
Yang harus dipertimbangkan :
• Bentuk socket yang digunakan
• Clock speed dan FSB
Clock spees adalah jumlah eksekusi perintah yang dapat diselesailkan dalam waktu satu detik .
FSB adalah lebar jalur pengiriman dan pengambilan data.
Beberapa contoh FSB , PC66,PC100.PC133,PC166,PC200,PC266,PC333, PC400, PC533, PC800,PC1066.
• Cache Memory
Kemampuan untuk menyimpan perintah – perintah yang sering dilakukan . Pada processor terdapat 2 tingkat cache yaitu level 1 ( L1 Cache ) dan Level 2 ( L2 Cache ). Kapasitas L1 sekitar 64 kb sedangkan L2 bisa 128 KB – 2 MB.
Kapasitas Cache memory yang besar sangat diperlukan untuk menjalankan aplikasi 3 Dimensi , games , video editing .
Intel mengeluarkan seri processor celeron yang lebih murah karena memiliki kapasitas cache , memory yang kecil , misalnya L2 cachenya hanya 128 KB . Sedangkan seri murah dari AMD adalah Duran dan Sempron.
Jadi processor Celeron 2,66 EH2L2 cache 128 KB. Tidak sama kemampunya dengan processor Pentium D 2,66 GHz L2 cache 1 MB.
Over clocking yaitu teknik untuk meningkatakanclock speed CPU dari kecepatan normalnya. Dengan cara merubah setingan FSB yang ada di motherboard.

Perakitan PC

October 25, 2009

tekhnik pemasangan dalam merakit sebuah PC

> Menyiapkan Cassing
Bukalah kedua penutup cassing dengan melepas keempat baut yang berada di belakang cassing. Simpanlah kedua penutp samping di tempat aman.

> Memasang Processor
– Buka plastik penutup pada mainboard yang menutupi socket processor.
– Buka besi penutp dan tuas pengait dengan cara meekan kemudian menarik tangkai socket keatas.
– Masukkan processor kedalam socket dengan menjaga keadaan tangkai socket dan besi penutup ketika memasukkan processor.
– Ketika memasukkan processor harus memperhatikan orientasi yang benar, ada petunjuk khusus pada processor dan socket.
– Dorong kebawah CPU dan kembalikan tangkai socket keposisi semula.
– Letakkan Heatsink diatas CPU dan pasang socket dengan benar.
– pasang kabel Power untuk kipas ke mainboard. Letakkan socketnya biasanya ada disebelah processor/cari saja yang bertuliskan CPU PAN.

> Memasang Memory
– Buka cancing socket
– Periksa figure cetakkan RAM
– Masukkan DDR SDRAM ke dalam Slot
– Kunci/tekan kembali kancing

> Memasang Mainboard
Pasang plat penutup belakang sebagai tempat munculnya I/O Port. Ambil Mainboard dan letakkan kedalam cassing. Posisikan dengan mengepaskan lubang baut di alas. Lalu pasang baut-baut Mainboard.

> Memasang Harddisk
Hardisk yang kita pakai adalah jenis SATA. Ambil kabel yang berwarna merah. Pasan ujung yang satu pada mainboard sesuai dengan kedudukannya. Pasang harddisk sesuai dengan tempatnya, kemudian kencangkan dengan baut. Pasang ujung yang satunya di Harddisk.

> Memasang Optical Disk
caranya hampir sama dengan memasang Harddisk.

> Memasang Kabel Data
Pemasangan kabel data cukup mudah. Agar pemasangannya pas, bagian yang tidak berlubang dari ujung kabel data harus dipaskan kebagian port yang tidak ada pinnya.

> Memasang Conector untuk Panel
– Pasang dengan teliti conector untuk panel dengan cassing.
– Posisi pin/kaki conector tergantung pada mainboard (biasanya sudah tersedia namanya sudah tertulis disekitar mainboard)

> Merapikan Kabel
Agar conector tidak mengenai kipas dan terlihat rapi, maka conector tersebut harus di rapikan. Cara merapikan konector tersebut gengan menggunakan klem. Kelebihan klem di potong dengan menggunakan tang potong. Untuk menghidupkan kipas tambahan, pasang konector powernya dengan konector power dari kotak power supply.